Apakah Microsoft membuka jalan bagi pesaing Apple Vision Pro?
- Teknologi tersebut menghasilkan tubuh virtual berdasarkan tubuh manusia nyata.
- Ini dapat digunakan dalam berbagai situasi: mulai dari aplikasi seperti Teams, hingga video game, industri olahraga, dan banyak lagi.
Microsoft baru-baru ini mengajukan paten menggambarkan sebuah teknologi yang memungkinkan orang untuk menghasilkan diri virtual mereka berdasarkan tubuh manusia mereka. Teknologi ini menciptakan representasi visual tubuh manusia yang dapat digunakan lebih lanjut dalam aplikasi lain dan ruang virtual.
Dengan memetakan pergerakan pengguna di dunia nyata ke representasi artikulasi virtual mereka, pengalaman pengguna manusia dan peserta lainnya dalam pengalaman virtual dapat ditingkatkan.
Misalnya, baru-baru ini, Microsoft mengumumkan bahwa Mesh, ruang virtual imersif yang memungkinkan pengguna untuk hidup berdampingan dengan orang lain, akan hadir di Teams pada bulan Oktober.
Bisakah teknologi semacam ini diterapkan di Teams? Tidak diragukan lagi, dan seperti yang ditunjukkan dalam paten, hanya masalah waktu sampai pengguna dapat menciptakan diri virtual yang sangat realistis.
Dengan kebangkitan headset AR/VR dengan diumumkannya Apple Visi Pro, Microsoft tampaknya tertarik mengembangkan teknologi untuk medium tersebut. Microsoft Mesh adalah buktinya.
Menghasilkan tubuh manusia virtual: Bagaimana cara kerjanya?
- Teknologi ini menerima data tentang posisi berbagai bagian tubuh pengguna manusia. Data ini dikumpulkan dari sensor.
- Itu menyimpan beberapa aturan (pemetaan batasan) yang menghubungkan representasi model ke representasi target.
- Ini memperkirakan pose model dan target pada saat yang sama, menggunakan data posisi dan batasan pemetaan.
- Teknologi tersebut juga menggunakan mesin yang telah dilatih untuk mengoptimalkan pose. Mesin ini dilatih menggunakan data pemosisian dengan label representasi model yang benar.
- Terakhir, menampilkan representasi target dengan posenya sebagai representasi virtual dari pengguna manusia.
Di mana Microsoft dapat menggunakan teknologi tubuh manusia virtual?
Selain aplikasi yang disebutkan sebelumnya, Microsoft dapat menggunakan teknologi ini (Microsoft Mesh di Teams), teknologi tersebut dapat digunakan untuk berbagai situasi lainnya:
- Video game: Ini akan menciptakan pengalaman yang lebih realistis dan mendalam. Pergerakan pemain dapat dilacak dan direplikasi dalam game secara real-time.
- Kebugaran dan Rehabilitasi: Teknologi ini dapat melacak dan menganalisis latihan atau gerakan pengguna. Hal ini dapat membantu memberikan umpan balik mengenai bentuk, melacak kemajuan, atau memandu latihan rehabilitasi.
- Realitas Virtual (VR) dan Realitas Tertambah (AR): Teknologi ini dapat digunakan untuk memetakan pergerakan pengguna ke avatar virtual (avatar Teams yang lebih realistis), menjadikan pengalaman virtual lebih mendalam dan interaktif.
- Industri Animasi dan Film: Animator dapat menggunakan teknologi ini untuk menangkap gerakan manusia untuk animasi atau efek khusus yang lebih realistis.
- Telekonferensi: Dalam pertemuan virtual, dapat menciptakan representasi peserta yang lebih realistis, sehingga meningkatkan komunikasi. Rapat Microsoft Teams adalah peluang sempurna untuk teknologi ini.
- Robotika: Dapat digunakan dalam robotika untuk memandu pergerakan robot berdasarkan gerakan manusia.
Teknologi ini dapat menjadi terobosan baru dalam industri ini, memungkinkan orang menciptakan pengalaman virtual yang sangat terpersonalisasi. Apakah Microsoft akan merilis teknologi ini? Sangat mungkin demikian.