Kompatibilitas lintas platform telah menjadi topik hangat diskusi sejak Microsoft merilis Windows 10 Preview. Tujuan akhir Microsoft adalah untuk menyatukan semua platform dalam satu ekosistem operasi, dengan perusahaan terus berupaya untuk mencapai tujuan itu dengan merilis fitur dan pembaruan baru untuk setiap Windows 10 perangkat yang kompatibel.
Tidak mengherankan, salah satu minat terbesar Redmond terletak pada menyatukan dua produk utamanya, PC Windows 10 dan konsol Xbox One. Beberapa langkah telah dilakukan ke arah ini: game lintas platform antara Windows 10 dan pemain Xbox sudah tersedia dengan judul tertentu. Namun, perusahaan ingin mengambil lebih jauh.
Microsoft telah mengungkapkan rencana untuk mendesain ulang beberapa judul Xbox One yang paling populer untuk membuatnya tersedia untuk pemain Windows 10. Dan seperti yang dinyatakan Microsoft, itu pasti akan berkontribusi untuk meruntuhkan penghalang antara kedua platform, membawa manfaat bagi pemain dan pengembang. Namun ternyata, membawa game Xbox One ke PC Windows 10 hanyalah salah satu bagian dari rencananya: perusahaan telah mengkonfirmasi bahwa aplikasi Windows 10 juga akan berfungsi di konsol Xbox One.
Microsoft Menggabungkan Windows 10 Store dan Xbox One Store
Bos Microsoft Xbox Advanced Technology Group, Jason Ronald, mengatakan pada Konferensi Pengembang Game bahwa aplikasi Windows 10 Universal sedang dalam perjalanan ke platform Xbox One. Untuk mencapai itu, Microsoft berencana untuk menggabungkan Windows 10 Store dan Xbox One Store.
Selain menggabungkan kedua toko, Ronald juga menjanjikan seperangkat alat baru yang akan membantu pengembang untuk menghasilkan aplikasi yang kompatibel dengan kedua platform. Salah satu peningkatan yang dijanjikan adalah kemampuan UWP untuk mendorong grafik yang lebih maju, sesuatu yang selalu dituntut oleh pengguna.
Microsoft mengatakan pengembang juga akan merasakan manfaat besar dengan mengembangkan aplikasi UWP karena mereka dapat mempresentasikannya ke khalayak yang lebih luas, berpotensi menghasilkan lebih banyak uang. Tetapi sementara beberapa aplikasi dan game besar seperti Facebook, Indonesia, perampok makam, dan Gears of War telah menghiasi Store, masih ada jalan panjang sebelum dapat mulai bersaing dengan Google Play Store dan platform Steam Valve.
Tentu saja, bahkan dengan semua hype seputar kompatibilitas lintas platform Windows 10, masih banyak orang yang mengkritik ide Microsoft untuk menyatukan semua platformnya. Salah satunya adalah mantan CEO Microsoft, Steve Ballmer, yang mengatakan bahwa pendekatan baru Microsoft “tidak akan berhasil.” Dia pergi ke jelaskan bahwa pangsa Windows 10 di pasar aplikasi tidak cukup besar untuk menarik pengembang untuk membangun aplikasi untuk Windows 10 pada awalnya tempat.
Hanya waktu yang dapat menentukan siapa yang pada akhirnya akan benar. Namun, kami di Windows Report menantikan janji Microsoft untuk menyatukan platform Xbox One dan Windows 10. Bagi kami, ini merupakan revolusi dalam cara permainan dan aplikasi dimainkan dan digunakan. Sekarang kami hanya bisa berharap bahwa perusahaan akan berhasil menyelesaikan semua masalah yang berpotensi menyabotase proyek ekspansif jenis ini.
Apa pendapat Anda tentang rencana Microsoft? Beri tahu kami di bagian komentar di bawah!